Pelatihan Kader Posyandu Untuk Pencegahan Stunting pada Balita di Desa Cibeureum Kulon Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang

dedah - ningrum, Diding Kelana Setiadi, Ahmad Purnama Hudaya

Abstract


Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan pendekatan kaji tindak dan pelatihan.   Hasil pengkajian menunjukkan cukup tingginya kejadian stunting (14,6 persen) pada anak balita di Desa Cibeureum Kulon, berdasarkan data hasil bulan penimbangan balita pada bulan Agustus tahun 2019. Pelatihan kader posyandu sudah dilaksanakan pada bulan September sampai November 2020. Tujuan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan,  dan keterampilan kader  tentang pencegahan  stunting pada anak balita.  Khalayak sasaran  adalah 30 orang kader posyandu di desa Cibeureum kulon.  Metode pelatihan menggunakan cara ceramah, diskusi dan praktikum. Materi pelatihan meliputi  pencegahan stunting melalui intervensi gizi pada ibu hamil, pemberian makanan bayi dan anak, serta pengukuran panjang badan dan tinggi badan. Evaluasi pengukuran pengetahuan   menggunakan kuesioner pre-test dan post-test. Pengukuran keterampilan menggunakan lembar ceklis pengukuran antropometri.  Dukungan dari UPI kampus Sumedang, puskesmas Cimalaka, aparat  desa Cibeureum kulon,  PERSAGI cabang Sumedang, satgas covid kecamatan Cimalaka, dan mahasiswa prodi DIII keperawatan  sangat menunjang kelancaran kegiatan pelatihan kader posyandu. Hasil pre-test dan post-tes menunjukan telah terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang  pencegahan stunting pada anak balita. Sebagai tindak lanjut kegiatan pelatihan kader ini  telah dilakukan kegiatan pendampingan dan evaluasi oleh tim PKM pada kegiatan posyandu di desa Cibeureum kulon.


References


Astriana, A., & Evrianasari, N. 2019. Hubungan Pengetahuan dengan Keterampilan Kader dalam Menimbang Bayi dan Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Natar Lampung Selatan. Jurnal Kebidanan Malahayati, 5(4), 333–337. https://doi.org/10.33024/jkm.v5i4.2059.

Hastono, S. P. (2016). Analisa Data Pada Bidang Kesehatan. Depok: Rajawali Pers.

Kementerian Kesesehatan RI. 2017. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Retrieved from http://www.kemkes.go.id

Kementerian Kesehatan RI. 2018a. Buletin Stunting. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 301(5), 1163–1178.

Kementerian Kesehatan RI. 2018b. Cegah Stunting Itu Penting. Warta Kesmas, 2, 27.

Kementerian kesehatan RI. 2019. The Stategy and policy to involve property in Indonesia. Germas, 2(2), 41–52.

Kementerian Kesehatan RI. 2020. Peraturan Menteri Kesehatan RI no 2 Tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI

Kusumawati, E., Rahardjo, S., & Sari, H. P. 2013. Model Pengendalian Faktor Risiko Stunting pada Anak Usia di Bawah Tiga Tahun. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(3), 249–256.

Maywita, E. 2018. Faktor Risiko Penyebab Terjadinya Stunting Pada Balita Umur 12-59 Bulan Di Kelurahan Kampung Baru Kec. Lubuk Begalung Tahun 2015. Jurnal Riset Hesti Medan Akper Kesdam I/BB Medan, 3(1), 56. https://doi.org/10.34008/jurhesti.v3i1.24.

Puskesmas Cimalaka. 2019. Laporan Validasi Hasil Bulan Penimbangan Balita Tahun 2019. Sumedang.

Syamsianah, A., & Winaryati, E. 2013. Hubungan Pengetahuan dan Lama Kerja dengan Keterampilan Kader dalam Menilai Kurva Pertumbuhan Balita di Posyandu Kelurahan Tegalsari Kecamatan Candisari Kota Semarang. Jurnal Gizi, 2.

Trihono, Almarita, Tjandrarini, D. ., Irawati, A., Utami, N. ., Tejayanti, T., & Nurlinawati, I. 2015. Pendek (Stunting) di Indonesia, Masalah, dan Solusinya. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Wibowo, A. 2014. Metodelogi Penelitian Praktis Bidang Kesehatan. Jakarta: Rajawali Persr




DOI: https://doi.org/10.57084/andasih.v2i1.499

Refbacks

  • There are currently no refbacks.