Hubungan Kondisi Rumah Dan Perilaku Penghuni Dengan Kejadian Ispa Di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyojati Kecamatan Metro Barat Kota Metro

Abstract

Infeksi Sauran Pernafasan Akut  (ISPA) adalah penyakit menular dari saluran pernapasan atas atau bawah yang dapat menimbulkan berbagai spektrum penyakit berkisar dari infeksi ringan sampai penyakit yang parah dan mematikan, tergantung pada patogen penyebabnya, faktor penjamu dan faktor lingkungan (WHO). Pencatatan yang dilakukan oleh Puskesmas Mulyojati tahun 2021 – 2022 dan Januari - Maret 2023, diketahui bahwa dari 10 penyakit terbanyak dalam kurun waktu 2 tahun 3 bulan didapatkan penyakit ISPA menjadi kasus penyakit terbanyak.

Desain penelitian Observasional analitik dengan pendekatan cross sectional Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 107 responden. Analisis yang digunakan dalam peneitian ini yaitu Uji Chi Square. Penelitian ini menggunakan alat bantu kuesioner dan observasi wawancara .variabel dalam penelitian ini yaitu kondisi rumah dan perilaku penghuni. 

Hasil Penelitian Uji  Chi Square  kondisi rumah mendapatkan nilai p-value 0,182 > 0,10 yang dapat disimpulkan Ha ditolak dan Ho diterima hal ini menunjukkan tidak ada hubungan antara kondisi fisik rumah dengan kejadian ISPA di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyojati. p value 0,006<0.10 yang artinya  ada hubungan antara perilaku penghuni  dengan kejadian ISPA di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyojati dengan  nilai OR = 3.562 bahwa perilaku penghuni yang tidak memenuhi syarat akan mengakibatkan ISPA 3.562 kali dibandingkan dengan kondisi rumah yang memenuhi syaratyang tidak memenuhi syarat dengan kejadian ISPA.