Analisis Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Perawat Instalasi Gawar Darurat Di Rumah Sakit Di Kota Bandar Lampung Tahun 2018

Dewi Rahayu, Juniarti Mega

Abstract


Prevalensi hepatitis di provinsi Lampung meningkat dari tahun 2007 yaitu 0,3% menjadi 1% pada tahun 2014 dan prevalensi HIV 66%. diketahui faktor- faktor yang berhubungan dengan perilaku tenaga kesehatan dalam penggunaan APD di Rumah Sakit Bandar Lampung Tahun 2018. Desain penelitian ini adalah analitik observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga kesehatan di Rumah Sakit Bandar Lampung, dengan jumlah sampel adalah 35 orang. Uji analisis univariat menggunakan chi-square. Hasil analisis bivariat didapatkan faktor yang berhubungan dengan pemakaian APD adalah pengetahuan (p-value = 0,000), motivasi (p-value = 0,004), sikap (p-value = 0,021) dan pengawasan (p-value = 0,034), sedangkan yang tidak berhubungan adalah, masa kerja (p-value = 0,948), dan ketersediaan APD (p-value = 0,183). Saran bagi kepala ruangan untuk meningkatkan pengawasan dalam penggunaan alat pelindung diri secara rutin dalam melakukan pelayanan kesehatan terhadap pasien di rumah sakit di Bandar Lampung.

Kata Kunci : Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri, Perawat, Pengetahuan, Motivasi, Sikap, Supervisi


References


Adibah, S. dkk. 2016. Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Bidan Saat Melakukan Pertolongan Persalinan Normal di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. [Internet]. [Diakses pada tanggal 31 Oktober 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Anizar. 2010. Teknik Keselamatan dan Keseshatan Kerja di Industri. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Azwar, S. 2015. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Banda, Irfan. 2015. Hubungan Perilaku Perawat Dengan Kepatuhan Menggunakan APD Sesuai SOP di Ruang Rawat Inap BLUD RS Konawe. [Skripsi]. Kendari: Universitas Haluoleo

Budiarto, Eko. 2001. Biostatistik untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC

Budiman & Agus Riyanto. 2014. Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika

Claudya, M, dkk. 2017. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tindakan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Pada Petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kotamobagu. [internet]. [diakses pada tanggal 01 November 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2003. Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan Kesehatan . Jakarta : Departemen Kesehatan

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan Kesehatan. Jakarta : Depkes RI

Departemen Tenaga Kerja. 2006. Panduan Alat Pelindung Diri Para Pekerja. [Internet]. [Diakses pada tanggal 22 November 2017]. Tersedia di: http://www.depnaker.go.id

Erina Wieke. 2016. Fungsi Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Bagi Petugas Kesehatan. [Internet]. [Diakses pada tanggal 08 Desember 2017]. Tersedia di: http://rsj.babelprov.go.id/content/fungsi-penggunaan-alat-pelindung-diri-apd-bagi-petugas-kesehatan

Fitriani, D. 2014. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Petugas Laboratorium Patologi Klini Dalam menggunakan APD di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau, [Internet]. [Diakses pada tanggal 01 November 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Gede, I. 2014. Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Yoyakarta: Graha Ilmu

Geller, ES. 2001. Pshycology Of Safety Handbook. USA: Lewis Publisher

G. Lorrien. 2013. Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Perawat Dalam Penerapan Universal Precautions Di RSUP Prof. Dr. R. D. Kondou Manado. [Internet]. [Diakses pada tanggal 31 Oktober 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Hayulita, S dan Paija, F. 2014. Hubungan Motivasi Dengan Penggunaan APD Oleh Perawat Pelaksana Di Ruangan Rawat Inap RSI Ibnu Sina Bukit Tinggi. [internet]. [diakses pada tanggal 22 November 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Hendra, Y. 2011. Beberapa Faktor Yang Berhubungan DenganPraktik Pemakaian Alat Pelindung Diri (Apd) Pada Radiografer Di Instalasi Radiologi 4 Rumah Sakit Di Kota Semarang. [Internet]. [Diakses pada tanggal 31 Oktober 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Husri, Y. 2011. Improving Our Safety Culture. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

KepMenkes-RI. 2010. Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Khairiah. 2012. Faktor- Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Menggunakan APD di RS Islam Faisal Makassar. [Skripsi]. Makassar: Universitas Negeri Alauddin

Khoidrudin, A. dkk. 2011. Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Perawat Dalam Menerapkan Prosedur Tindakan Pencegahan Universal di Instalasi Bedah Sentral RSUP DR. Kariadi Semarang. [Internet]. [Diakses pada tanggal 31 Oktober 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Listy Denisa, 2014. Analisis Penyebab Perilaku Aman Bekerja Pada Perawat RS Islam Asshobirin Tangerang Selatan. [Skripsi]. Tangerang Selatan: UIN

Mulyanti, D. 2008. Faktor Predisposing, Enabling dan Reinforcing Terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri Dalam Asuhan Persalinan Normal di Rumah Sakit Meurexa Banda Aceh. [Tesis]. Medan: Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara.

Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Notoatmodjo, S.2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Pedoman Bersama ILO/ WHO Tentang Pelayanan Kesehatan dan HIV/ AIDS (2005) Direktorat Pengawasan Kesehatan Kerja Direktorat Jendral Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor Per.08/MEN/VII/2010. Alat Pelindung Diri. Jakarta.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27. 2017. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi. Jakarta

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27. 2017. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 66. 2016. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit. Jakarta

Putro Adi, 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Perawat Dalam PenggunaanAlat Pelindung Diri Di Instalasi Gawat Darurat. [Internet]. [Diakses pada tanggal 01 November 2017]. Tersedia di: http://www.google.co.id

Refsi, Analia. 2017. Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan APD Pada Petugas Kesehatan Di Ruang Rawat Inap Penyakit Bedah RSUD H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. [Skripsi]. Lampung: Universitas Lampung

Reda, Ayalu A,Shiferaw F, Bezaty M. 2010. Standard Precautions: Occupational Exposure and Behavior of Healthcare Workers in Ethiopia. PLoS ONE. 5(12): 132-12

Saam, Z & Sri Wahyuni. 2013. Psikologi Keperawatan. Jakarta: Rajawali Pers

Satriya Bima, 2016. Hubungan Motivasi Kerja Dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Perawat di Ruang Rawat Inap RS Paru Jember. [Skripsi]. Jember: Universitas Jember.

Soedirman & Suma’mur P. 2014. Kesehatan Kerja Dalam Prespektif Hiperkes & Keselamatan Kerja. Jakarta: Erlangga.

Soemirat, Juli. 2015. Epidemiologi Lingkungan (Edisi Ketiga). Yogyakarta :UGM Press

Sunaryo. 2004. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC

Suparyadi. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia Menciptakan Keunggulan Bersaing Berbasis Kompetensi SDM. Yogyakarta: ANDI

Undang - Undang No 36. 2014. Tenaga Kesehatan. Jakarta

Undang - Undang No 38. 2014.Keperawatan. Jakarta




DOI: https://doi.org/10.57084/jikmi.v2i1.597

Refbacks

  • There are currently no refbacks.