PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK DAN TERAPI MUSIK TERHADAP KECEMASAN PASIEN PRA OPERASI DI RUMAH SAKIT JENDRAL AHMAD YANI KOTA METRO

Tumiur Sormin, Anita Puri, Septia Vivinarti

Abstract


Data di dunia menunjukkan bahwa 61% pasien preoperasi mengalami kecemasan karena takut mengalami rasa nyeri pada tindakan operasi tersebut, apabila tidak diatasi bahkan dapat menunda pelaksanaan operasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu pengaruh komunikasi terapeutik dan terapi musik terhadap kecemasan pasien preoperasi. Jenis penelitian dengan pendekatan kuantitatif dan desain quasi eksperimen menggunakan rancangan pretest-postest with control group design. Teknik sampling menggunakan accidental sampling. Populasi penelitian asebanyak 80 orang dengan sampel sebanyak 16 responden kelompok eksperimen dan 16 responden kelompok kontrol.  Dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2021 di RS. Ahmad Yani Kota Metro. Hasil penelitian menunjukkan  kecemasan pada kelompok eksperimen dengan nilai rata-rata  sebelum diberi tindakan adalah 24,56, (SD=3,741), (Min= 19), (Max=32), sedangkan nilai rata-rata sesudah diberi tindakan adalah 12,13, (SD=1,544), (Min=10), (Max=15), dan pada kelompok kontrol nilai rata-rata sebelum tindakan 23,44 (SD=3,386), (Min=19), (Max=31) dan sesudah tindakan nilai rata-rata  15,13 (SD=2,680), (Min=11), (Max=11). Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang significant komunikasi therapeutik dan terapi musik terhadap kecemasan pasien preoperasi dengan p-value 0,001. Oleh karena itu disarankan kepada Rumah Sakit Ahmad Yani Kota Metro agar menjadikan teknik komunikasi terapeutik dan terapi musik sebagai terapi pendamping atau tambahan terapi relaksasi mengasuh pasien preoperasi

 

Kata Kunci : Komunikasi Terapeutik, Terpi Music, Kecemasan


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.57084/jikpi.v4i1.1108

Refbacks

  • There are currently no refbacks.