DUKUNGAN KELUARGA, BERFIKIR POSITIF DAN POSTPARTUM BLUES PADA PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESAREA

Anita Anita, Anisa Rizqa Rahim, El Rahmayati

Abstract


Postpartum adalah masa Dimana seorang ibu mengalami adaptasi psikososial mulai dari fase taking-in hingga taking-hold, namun sebagian ibu tidak mampu melewati semua fase tersebut dan cenderung mengalami postpartum blues, kondisi ini jika tidak ditangani dengan benar maka dapat berubah menjadi depresi postpartum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga, berfikir positif dengan terjadinya  postpartum blues. Metode penelitian menggunakan analitik survey non eksperimen dengan pendekatan cross-sectional, jumlah sampel 42 ibu post partum sectio caesarea (SC) , dan analisis data menggunakan uji statistik chi square. Hasil diperoleh 26 responden mendapat dukungan keluarga baik dan 4 responden mengalami postpartum blues, sedangkan 16 responden tidak mendapatkan dukungan keluarga baik dan 11 responden mengalami postpartum blues dengan nilai ρ-value = 0.002. Responden yang berfikir positif terhadap perubahan kesehatan  setelah bersalin dengan section caesarea sebanyak 27 responden dan 5 responden mengalami postpartum blues serta 15 responden tidak mampu berfikir positif  pasca bersalin dengan SC dan 10 responden mengalami postpartum blues dengan nilai p-value = 0,005. Kesimpulan terdapat hubungan dukungan keluarga, berfikir positif dengan terjadinya postpartum blues pada pasien post operasi sectio caesarea di RSUD Dr.H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Tahun 2024.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.57084/jikpi.v5i2.1670

Refbacks

  • There are currently no refbacks.