Pengaruh Stimulasi Kognitif dengan Media Dakon terhadap Kemampuan Kognitif Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Hajimena Tahun 2025

Dwi Agus Tanti

Sari


Penurunan fungsi kognitif pada lansia merupakan proses alamiah yang dapat menimbulkan gangguan memori, penurunan konsentrasi, serta berkurangnya kemampuan pemecahan masalah. Intervensi nonfarmakologis berupa stimulasi kognitif terbukti efektif untuk mempertahankan fungsi otak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stimulasi kognitif dengan media dakon terhadap kemampuan kognitif lansia di Puskesmas Hajimena tahun 2025. Desain penelitian menggunakan quasi experiment dengan rancangan pre-test dan post-test control group. Sampel sebanyak 64 lansia dipilih dengan teknik purposive sampling dan dibagi menjadi kelompok intervensi dan kontrol. Kemampuan kognitif diukur menggunakan instrumen Mini Mental State Examination (MMSE). Analisis data dilakukan dengan uji t berpasangan dan uji t independen. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan skor MMSE pada kelompok intervensi setelah diberikan stimulasi kognitif dengan dakon (p < 0,05), sedangkan kelompok kontrol tidak menunjukkan perubahan berarti. Disimpulkan bahwa stimulasi kognitif dengan media dakon efektif meningkatkan kemampuan kognitif lansia.


Teks Lengkap:

PDF (English)


DOI: https://doi.org/10.57084/jikpi.v6i2.2132

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.