HUBUNGAN KEPATUHAN MENJALANI TERAPI HEMODIALISA DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK
Abstract
Kepatuhan dalam menjalani terapi hemodialisa sangat menentukan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik di Rsud Besemah Kota Pagar Alam. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa dari tanggal 3 mei – 2 juni 2021. Teknik Pengumpulan data menggunakan data primer yang didapat melalui penelitian langsung menggunakan lembar kuesioner. Teknik analisis data menggunakan uji statistik Chi-Square (χ2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa, terdapat 9 pasien Hemodialisa yang tidak patuh (30%), terdapat 6 pasien Hemodialisa dengan kualitas hidup buruk (20%) dan 3 pasien hemodialisa dengan kualitas hidup baik, terdapat 21 (70%) pasien Hemodialisa yang patuh semuanya memiliki kualitas hidup baik. Ada hubungan kepatuhan menjalani terapi hemodialisa dengan quality of life pada pasien gagal ginjal kronik di Rumah Sakit Umum Daerah Besemah Kota Pagar Alam, dengan kategori hubungan kuat.
Disarankan kepada Rsud Besemah Kota Pagar Alam dapat memberikan informasi terkait kepatuhan menjalani terapi hemodialisa dengan promosi kesehatan melalui PK3RS Rumah Sakit, menyediakan leaflet yang bisa dibaca pasien dan keluarga sehingga dapat menambah ilmu pengetahuan terkait resiko yang akan ditimbulkan jika tidak patuh terhadap terapi hemodialisa.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.57084/jikpi.v2i2.796
Refbacks
- There are currently no refbacks.